Kali Ciliwung yang mengaliri Jakarta berangsur membaik |
Jakarta (IndonesiaMandiri) - Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan/KLHK sejak 2017 melakukan pemantauan pada 971 titik di sungai-sungai besar yang berada di 34 Provinsi seluruh Indonesia. Hasilnya, ada 221 titik yang menunjukkan tingkat perbaikan kualitas, salah satunya yaitu Kali Ciliwung.
Hal ini dibuktikan oleh parameter kunci kualitas sungai yang angkanya membaik. Selain itu, ditemukan juga udang, biota sensitif yang hidupnya membutuhkan air sangat bersih, bisa hidup.
"Berarti kalau udang saja ada, biota yang lain juga pasti ada. Ini adalah bukti dari kerja keras komunitas, tanpa itu semua mungkin tidak terjadi," ujar Direktur Jenderal Pengendalian Pencemaran dan Kerusakan Lingkungan (PPKL) KLHK MR Karliansyah saat peringatan Hari Ciliwung, diselenggarakan Gerakan Ciliwung Bersih/GCB, Jakarta (25/11).
Setiap tahunnya, diadakan berbagai kegiatan bertujuan mengajak masyarakat peduli sungai Ciliwung tetap bersih. Ketua Umum GCB Peni Susanti, menyampaikan sejumlah kegiatan digelar, seperti Launching Sahabat Sungai GCB, panen sayuran Hydroponik, susur sungai pameran karya komunitas, demo teknologi penjernihan air, dan demo Tempat Olah Sampah Setempat/TOSS (dk). Foto: Dok. KLHK | Sumber : Jaringan Tanah Impian
Thanks for reading & sharing Teras Kabupaten Bogor